Kisah Karomah Habib Ja'far Al Kaff Keluarkan Susu Dari Tembok

 

Habib Ja'far Al Kaff Kudus.

Banyak orang yang telah bersaksi pernah melihat sendiri karomah Habib Ja’far bin Muhammad Al Kaff asal Kudus, Jawa Tengah. Salah satu yang menyaksikan secara langsung adalah Habib Syarif bin Hilmi Al Kaff.

Habib Syarif mengisahkan peristiwa di luar nalar manusia awam itu melalui Program Podcacst Gusrum Channel, pada Kamis (7/1/2021) seperti dikutip dari Iqra.id pada Sabtu (23/07/2022).

Sebelumnya, Habib Syarif Al Kaff sudah mendengar banyak tentang karomah Habib Ja’far, sehingga ada keinginan segera bertemu Habib Ja’far. Karenanya, beliau berusaha menemui Habib Ja’far sampai lima kali, namun selalu gagal untuk bertemu.

Keinginan itu akhirnya terwujud. Pada 2012, Habib Syarif dapat bertemu Habib Ja’far dalam rangka meminta berkah, doa, dan tentu saja untuk bertemu seorang waliyullah, yaitu paku buminya tanah Jawa. Kehadiran Habib Syarif juga karena penasaran akan karomah Habib kelahiran Kudus itu.

Dalam perjumpaan perdana itu, Habib Syarif datang bersama tiga temannya. Beliau diberi suguhan berupa minuman jamu oleh Habib Ja’far.

Bismillah, karena jamu itu diberikan oleh waliyullah maka Habib Syarif segera meminumnya. Lantas Beliau pun merasakan pahit luar biasa.

Setelah minum jamu yang sangat pahit itu, Habib Syarif lalu ingin sekali minum yang manis (dalam hatinya berkata itu, namun tidak berani berkata-kata di depan Habib Ja’far).

Subhanallah. Habib Ja’far berkata, “Yek, antum mau susu?”

Otomatis langsung dijawab Beliau, “Mau Bib”.

“Susu segelas cukup ya,” tanya kembali Habib Ja’far.

“Cukup, Bib,” timpa Habib Syarif.

Habib Ja’far kemudian masuk ke dalam rumah. Tidak lama berselarang, beliau membawa gelas kosong dari dalam, kemudian duduk.

Habib Ja’far lalu mengusap-usap tembok di ruang tamu. Tiba-tiba satu gelas tersebut langsung terisi air susu. Akhirnya, segelas susu itu dibagi berempat untuk diminum oleh Habib Syarif dan ketiga kawannya.

Menyaksikan peristiwa itu, Habib Syarif pun langsung menangis dan terharu. Hingga saat ini, jika Habib Syarif mengisahkan ini selalu merinding karena mengingat karomah Habib Ja’far, sang waliyullah.

Sumber : Iqra.id

Editor : Fatah Yasin

Share :